GMNI Bima, Minta Pemda Segera Sediakan Damkar Perkecamatan
Cari Berita

Iklan 970x90px

GMNI Bima, Minta Pemda Segera Sediakan Damkar Perkecamatan

Minggu, 10 Mei 2020



Bima, Peloporntb.com -Terkait sering terjadinya kebakaran rumah warga dikabupaten Bima. Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Kabupaten Bima. melalui sekretaris cabang, Bung Ba'im Meminta pemerintah daerah kabupaten Bima. untuk segera mengadakan mobil pemadam kebakaran perkecematan.

"Sudah dua kali warga desa ngali, tertimpa musibah kebakaran yang menghanguskan puluhan rumah dengan kerugian mencapai miliaran rupiah. Kejadian tersebut seharusnya menjadi atensi khusus bagi kepala daerah dan dewan perwakilan rakyat" tutur Ba'im kepada media ini dengan nada tegas melalui via WhatsApp, senin, (11/5/2020).

Bupati dan DPRD kabupaten Bima, harus Segera membahas, menetapkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kemudian alokasikan untuk pengadaan mobil pemadam kebakaran.

kata dia, selama ini dari ketidak adanya penyediaan mobil pemadam tiap-tiap kecamatan, hampir seluruh warga kabupaten Bima kesulitan memadamkan api.

"Ketika ada musibah kebaran Masyarakat hanya dapat berusaha memadamkan api dengan alat seadanya, sehingga tak heran banyak harta benda yang tidak bisa
diselamatkan, ujarnya.

Ba'im menjelaskan, kementerian dalam Negeri Republik Indonesia juga mengingatkan pemerintah Provinsi, kabupaten/Kota, agar dapat mencantumkan Anggaran pengadaan pemadaman kebakaran dalam program prioritas. Sesuai yang termuat dalam UU Nomor 24 tahun 2014 tentang pemerintah daerah.

Ia menegaskan kepada pemerintah daerah kabupaten Bima, agar secepatnya mengadakan mobil damkar, mengingat musibah kebakaran tidak bisa diprediksikan kapan datangnya. Selain itu, mobil pemadam merupakan kebutuhan dasar yang selalu dibutuhkan kapanpun dan dimanapun sama halnya, seperti pendidikan, makanan, serta perawatan kesehatan.

"Berdasarkan teritorial wilayah, jarak antara satu kecematan dengan kecematan lain yang cukup jauh. maka perlu dalam pengadaan mobil damkar tersebut harus satu kecematan, satu unit.Jika dalam waktu dekat ini tidak diindahkan kami akan melakukan audensi terbuka bersama Bupati dan DPRD kabupaten Bima."tegas Ba'im (PB-05)