Aneh, Pencairan Anggaran Karang Taruna Kelurahan Panggi dipihak Ketigakan
Cari Berita

Iklan 970x90px

Aneh, Pencairan Anggaran Karang Taruna Kelurahan Panggi dipihak Ketigakan

Jumat, 18 Desember 2020


Kota Bima, Peloporntb.com - Di akui byken salah satu pengurus karang taruna kelurahan panggi bahwa tahun ini Pihaknya sudah memenuhi semua syarat administrasi termasuk proposal pengajuan ke kelurahan sebagai syarat pencairan dana tersebut, termasuk rencana anggaran biaya (RAB) sudah di lampirkan dalam proposal tersebut senilai 6 juta 800 ratus ribu rupiah.


"kami pun sudah menyanggupi apa yang menjadi syarat dari yang di sampaikan oleh pihak kelurahan termasuk dana tersebut harus di potong nilai pajak dan fee untuk CV sebagai lembaga yang akan di pakai dalam proses pencairan dana karang taruna tersebut sehingga dana bersih yang di terima oleh karang taruna dari RAB yang di ajukan senilai 5 juta" tutur Pemuda Panggi yang biasa disapa Byken melalui WhatsApp kepada media ini, Jum,at (18/12/2020).


Lebih lanjut Byken Menjelaskan, Kamipun tidak mempermasalahkan entah brapa nilai pajak dan brapa fee CV tersebut termasuk nama CV yang di pakai itupun kami tidak tahu semuanya itu di atur oleh pihak kelurahan 


"Namun di tengah jalan saat mau di cairkan kami di di suruh pilih barangnya mau di belanja sendiri atau di belanjakan oleh pihak kelurahan, kamipun menyanggupi untuk belanja sendiri, yang kami proses pembelanjaan itu di cairkan dulu anggaranya" Jelasnya.


Dalam proses negosiasi kami minta barangnya di foto secara simbolis dulu sebagai syarat dan dari pihak kelurahan sendiripun sudah mengiyakan sebagaian barang dalam RAB sudah kami siapkan termasuk Sekop, kereta dorong, kursi dll sebagai kebutuhan kegiatan gotong royang dan kursi untuk kegiatan rapat. 


Karena dalam RAB kami juga mencantumkan pengadaan bibit kelengkeng yang tidak bisa kami penuhi untuk di adakan duluan karna harus membeli dulu ke tempat pembuatan akhirnya kami minta ke pak lurah datang foto ke tempat pembelian bibit saja karna ini sebagai simbolis dan dari pak lurah pun menyanggupin. 


Di saat semua barang kami hampir penuhin semua pihak kelurahan pun mensyaratkan untuk bibitnya di bawa ke kantor lurah dulu dan harus ada semua dan kalaupun tidak sanggup biar kami yang belanja dulu sisanya kalian belanja sendir cetusnya, dan saat salah seorang pengurus kami  bertandang ke kantor lurah pihak kelurahan menyampaikan mau memberikan anggaran 3 juta 500 ribu setelah itu di naikan lagi ke 4 juta 500 ribu padahal informasi awalnya di kasih 5 juta. inikan ada persekongkolan dari pihak kelurahan yang mau merampas hak kami sebagai pengurus karang taruna dan juga mau menarik keuntungan dari pengadaan barang tersebut ungkapnya. 


Hingga berita ini diturunkan, pihak kelurahan panggi sendiri masih coba kami menunggu konfirmasi balik. (PB-01)