Irigasi Longsor, Kuburan Desa Runggu Terancam Amblas
Cari Berita

Iklan 970x90px

Irigasi Longsor, Kuburan Desa Runggu Terancam Amblas

Jumat, 08 Januari 2021

Beginilah kondisi saluran irigasi dibawah pemakaman desa Runggu yang amblas terkena banjir dengan kondisi rusak parah Sabtu (09/01/21)PeloporNTB.


 

Bima,PeloporNTB.Com-Pasca hujan lebat disertai angin kencang Juma'at kemarin (Red). Membuat irigasi tanggul depan kuburan Desa Runggu, Kecematan Belo longsor, akibatnya sepanjang Tiga meter irigasi dibawah kuburan tersebut amblas menutup saluran pembuangan banjir.


Anggota BPD Desa Runggu Lukman, menjelaskan akibat dari amblasnya irigasi yang memanjang ditaksir puluhan meter untuk pembuangan banjir akhirnya longsor lantaran dihantam banjir kiriman dari gunung. Pihaknya  mengaku adanya pembangunan jalan ekonomi diatas pemakaman ini menjadi faktor utama merusak irigasi akibat air Bah dari gunung terus tergerus menghantam tanah dibawah pondasi irigasi jelasnya.


Menurutnya, kedatangan banjir dari arus pegunungan melewati jalan ekonomi tersebut menghantam pemakaman. Sehingga air terus terisi membuat longsor, tidak menutup kemungkinan akan terjadi jika tidak diantisipasi sementara waktu.


Dijelaskannya,potensi kedatangan banjir memang arusnya kuat sementara saluran yang tersedia diatas jalur jalan ekonomi dipegungan tidak tersedia, sehingga terpaksa mengaliri pemakaman, sehingga dipondasi irigasi tidak kuat menahan banjir kiriman urai Luken sapaanya.


"Kami berharap agar sama sama saat ini melakukan gotong royong untuk mengantisipasi adanya longsor susulan mengakibatkan amblasnya kuburan perlu diantisipasi lebih dulu "beber Lukman dilokasi Sabtu (09/01/21).


Lukman juga meminta,kepada Pemerintah Daerah agar melihat keadaan dilapangan sehingga bisa melakukan antisipasi sementara,jika dibiarkan seperti ini akan semakin rusak.


"Mudah mudahan ada tanggap darurat sementara waktu dari Pemerintah Daerah,"pungkasnya (RED/02)