Tercatat Ratusan Hektar Tanaman Padi di Woha Terancam Gagal Panen
Cari Berita

Iklan 970x90px

Tercatat Ratusan Hektar Tanaman Padi di Woha Terancam Gagal Panen

Selasa, 09 Februari 2021

 

Beginilah kondisi tanaman padi terendam banjir hingga meluap di persawahan milik warga.


Bima, PeloporNTB.Com-Sedikitnya Ratusan hektar tanam padi musim hujan (MH1) terancam gagal panen, pasalnya, Banjir bandang kiriman dari Dam Pelaparado merendam tanam padi di Lima desa di Kecematan Woha.


Kepala Unit Penunjang Pertanian KUPT Kecematan Woha A.Haris,S.Sos menyebutkan berdasarkan pendataan pihaknya bersama Koptan, dan Pemerintah desa masing masing yang mengalami rusak terkena rendaman banjir meliputi,Wilayah terdampak desa Tenga, 35 Ha Naru, 75 Ha, Penapali,15 Ha, Nisa 15 Ha, Kalampa 10 Ha.


Pihaknya mengaku,atas terdampak musibah ini,dirinya sudah menyampaikan resmi laporan terhadap Pemprov juga Pemda Kabupaten Bima,jika genangan air ini tidak surut otomatis tanaman padi ini gagal panen.


"Mudah mudahan ada respon dari Pemerintah pusat, hingga daerah,jika tidak petani merugi, apalagi sekarang pandemi semua terbatas,"jelas Haris Selasa (09/01/20).


Dijelaskannya,pasca banjir bandang yang melanda Kecematan Woha,meluap diarea persawahan hingga masuk kerumah warga, lantaran luapan disungai tidak mampu terbendung.


Dia berharap,agar secepatnya direspon oleh Pemerintah terkait,jika dibiarkan rendaman air hingga saat ini belum juga surut,semoga cepat diatensi, baginya kondisi ini memang sangat memprihatin pasalnya,tanaman Padi yang sebelumnya baik, kini berangsur dipenuhi lumpur dan rendaman air ujar Haris.(RED/02)