Kuota BST di Pangkas BPD Pertanyakan Data Dinsos ?
Cari Berita

Iklan 970x90px

Kuota BST di Pangkas BPD Pertanyakan Data Dinsos ?

Kamis, 15 April 2021

Ketua BPD Tambe Buyung Nasution.

 


Bima,PeloporNTB.Com-Bantuan Sosial Tunai (BST) yang bersumber dari Kementerian Sosial (Kemensos) yang diperuntukkan untuk masyarakat dalam pandemi Covid-19 yang nominalnya  Enam ratus ribu rupiah kini berkurang atau dipangkas.


Ketua BPD Desa Tambe Buyung Nasution, menyayangkan adanya pengurangan kuota penerima BST khususnya desa Tambe.


"Dimana awalnya kita menerima  289 KK di tahun 2020.Sementara di tahun 2021 hanya 179 penerima manfaat  sementara yang dipangkas 110 KK dihapus jadi apa alasannya,"demikian ujarnya dengan geram Juma'at (16/04/21).


Kata dia, mestinya Dinsos harus perjelas alasan pemangkasan KPM, supaya kita bisa menjelaskan kepada masyarakat tegasnya.



Dia juga mengatakan mengutip kata Mensos "penerima BST Tidak akan berkurang dari 10 juta keluarga yang ada di Indonesia angka tersebut tidak akan berkurang dari Tahun 2020 lalu bahkan akan bertambah dari tahun sebelumnya," ungkapnya mengutip penyampain Mensos  di  Kompas TV pada kunjungannya  Balai Rehabilitasi Eks Gelandangan dan Pengemis Pengisi Luhur di Kota Bekasi pekan lalu.


"Kadis sosial harusnya bisa menjelaskan terkait persoalan ini supaya tidak tumpang tindih,"pungkasnya. 


Hingga berita ini dipublis Kadinsos akan berupaya konfirmasi.(RED/02)