Tiba di Bima, Danrem 162/WB Tinjau Jembatan Putus Beri Isyarat Hadirkan Jembatan Darurat
Cari Berita

Iklan 970x90px

Tiba di Bima, Danrem 162/WB Tinjau Jembatan Putus Beri Isyarat Hadirkan Jembatan Darurat

Minggu, 04 April 2021

 

Danrem 162/WB meninjau kondisi jembatan di Bolo.

Bima, PeloporNTB.Com.- Dampak banjir bandang di Kabupaten Bima NTB, Jumaat 02 April lalu merusak berbagai fasilitas. Baik itu fasilitas umum atau pun pribadi. Termasuk akses jalan di beberapa desa. 


Jembatan penghubung antara Desa Bolo dan Rade di Kecamatan Madapangga terputus. Akibat banjir yang merendam kecamatan setempat.


"Untuk sementara kita akan pasangkan dulu jembata Acrow Panel," kata Danrem 162/WB, Ahmad Rizal Ramdhani, saat turun langsung ke lokasi sore tadi, Minggu 04 April 2021.


Tujuannya untuk membantu akses jalan bagi warga setempat. Sebelum alat berat dihadirkan atau jembatan itu dibangun kembali.


"Sambil menunggu diperbaiki, kota hadirkan dulu jembatan darurat itu," sebutnya.


Usai meninjau Jembatan yang panjangnya 33 Meter tersebut. Danrem bersama rombongan melanjutkan perjalanan menuju Desa Woro kecamatan setempat.


Ia bersama rombongan melihat kondisi jembatan yang roboh akibat banjir. Jembatan itu penghubung Desa Woro dan Mpuri.


"Untuk jembatan ini tidak terlalu parah, nanti kita bantu lewat kegiatan Karya Bhakti," 


Untuk mewaspadai terputusnya jembatan. Danrem menyarankan agar menutup akses kendaraan bermuatan berat.


"Kalai bisa, jangan ada mobil-mobil yang muatannya berat untuk akses jalan ini, takutnya dia terputus kayak di Desa Bolo," tuturnya.


Tidak hanya dua jembatan yang ditinjau rombongan TNI. Jembatan di Desa Campa pun menjadi perhatian institusi pertahanan negara itu.


"Alhamdulillah jembatan di Desa Campa ini sudah dibuatkan akses daruratnya. Dan nanti kita bantu juga dengan kegiatan Karya Bhakti," tutupnya. (RED/02)