Kisah Miris Pasutri Hidup di Gubuk Derita di Rontu, Ketua Rumah Aspirasi Tuding Perkim Tutup Mata
Cari Berita

Iklan 970x90px

Kisah Miris Pasutri Hidup di Gubuk Derita di Rontu, Ketua Rumah Aspirasi Tuding Perkim Tutup Mata

Minggu, 25 Juli 2021

 

Rumah Milik Arifudin Asal Kel Rontu
Foto : Billy PeloporNTB


Kota Bima, PeloporNTB.Com - Malang menimpa Pasutri, Pasangan suami Istri Arifudin dan Istri Insana, (28) Rt,9/05 Kelurahan Rontu Kota Bima, selama puluhan tahun menempati gubuk reotnya, hingga saat ini belum tersentuh bantuan pemerintah, program bedah rumah. 


Saat awak media turun langsung memastikan kondisi gubuk Arifudin, dan melakukan wawancara, Pasangan Suami Istri tak mampu menahan tangisnya. Ia mengungkapkan kesedihan karena tak kunjung mendapat perhatian Pemerintah.


Kata Arifudin, sejak Ia menikah menempati gubuknya, hingga saat ini belum pernah mendapatkan bantuan bedah rumah. Ia pun sangat mengharapkan perhatian Pemerintah melalui Dinas Perkim kota bima.


Ketua Rumah Aspirasi Kelurahan Rontu, Eldan M.Noor S.Sos mengatakan Pasutri yang tinggal digubuk reot ini yang kiranya dapat menaruh perhatian serius dari pemerintah kota bima melalui Dinas Perkim. Yang selama ini harus pasrah bila memasuki musim hujan, sebab gubuknya kebanjiran. Juga saat angin kencang, tak jarang bagian atap dan dinding gubuknya rusak, ditengah kondisi perekonomian yang sangat kekurangan.


“Kita berharap sekali kasian bisa dibantu diperbaiki, karena selama ini tidak pernah disentuh (program bantuan bedah rumah, red)” harap Ketua Rumah Aspirasi Kelurahan Rontu, Eldan M.Noor S.Sos.


Melalui Eldan, Ia mengaku telah sering didata, gubuknya pun telah sering difoto, termasuk oleh Dinas Perkim, Arifudin bersama keluarga hanya bisa menunggu, menunggu, menunggu, dan menunggu.


"Dari puluhan rumah yang didata oleh Dinas Perkim, namun ada beberapa rumah yang termasuk Kategori untuk dibedah, salah satunya rumah Arifudin, tetapi tidak didata" tutupnya. (BL-01)