Saksi Diancam Dibunuh Usai Sidang Kasus Jety Bonto, Sekelompok OTK dilaporkan Kepolisi
Cari Berita

Iklan 970x90px

Saksi Diancam Dibunuh Usai Sidang Kasus Jety Bonto, Sekelompok OTK dilaporkan Kepolisi

Kamis, 08 Juli 2021

 

Surat Bukti Laporan Penganiayaan
Dan Ancaman
Foto : Billy PeloporNTB


Kota Bima, PeloporNTB.Com - Dua orang saksi mendapat ancaman pembunuhan dari sekelompok OTK usai sidang kasus Jety bonto. Akbar S.Ikom pun tidak terima adanya ancaman dan melaporkan tindakan itu.


Akbar menegaskan tidak main-main dengan ucapannya, siapa aktor dibalik insiden tersebut. "Sekjend saya dianiaya hingga sobek pelipis kiri" tutur Akbar S.ikom kepada Media ini, kamis (8/7/2021).


"Atas insiden tersebut, satu anggota saya terluka, secara resmi saya sudah melaporkan dipolres bima kota, kita tunggu aja proses hukum" jelasnya.


Akbar CS memberikan kesaksian di Pengadilan Negeri Bima dalam kasus pembangunan Jety Bonto asakota.


Setelah sidang selesai, Akbar CS memberi kabar mengejutkan tentang adanya sekelompok OTK menunggunya dihalaman PN Raba bima dan melontarkan ancaman pembunuhan padanya, hingga mengakibatkan salah satu anggotanya terluka.


Menurutnya, ucapan yang ditujukan padanya itu sangat tidak wajar dan tidak bisa dibiarkan. 


"Tentu ancaman seperti ini tidak boleh dibiarkan, ini Demi keselamatan diri saya dan anggota, tentu langkah hukum saya ambil" tutupnya. (BL-01)