Warga Sulit dapat Gas 3 Kg, LSM LPPK NTB Demo Pertamina Bima
Cari Berita

Iklan 970x90px

Warga Sulit dapat Gas 3 Kg, LSM LPPK NTB Demo Pertamina Bima

Minggu, 04 Juli 2021

 

Direktur PT Bima Tama Migas Bersinar
Foto : Billy PeloporNTB


Bima, PeloporNTB.Com - Lembaga Swadaya Masyarakat, Lembaga Pemantau Pengawasan Korupsi (LSM LPPK-NTB) menggelar aksi unjuk rasa di depan PT Persero Pertamin Bima dan PT Bima Tama Migas Bersinar, Senin (5/7/2021). Mereka meluapkan aspirasi karena Masyarakat sulit mendapatkan gas 3 kg.


Aksi masa yang tergabung di LSM LPPK-NTB berlangsung tertib dengan pengawalan aparat kepolisian. "Sulitnya mendapatkan gas elpiji 3 kilo gram mengakibatkan masyarakat dan kelompok usaha warung kecil kesulitan. Warga terpaksa membeli gas elpiji yang harganya terkadang sudah naik hingga 30" ujar Direktur LSM LPPK-NTB, Akbar S.ikom, Senin (5/7/2021).


Semula harga kisaran Rp 15.000 rupiah hingga 18 ribu per tabung, lalu warga harus membeli dengan harga yang lebih mahal sampai 30 ribu. Selain itu, untuk mendapatkannya warga harus mencari terlebih dahulu.


"Kami mendesak agar dievaluasi kinerja PT Pertamina dan PT Bima Tama Migas Bersinar yang diduga telah lalai dalam melakukan tugas pokok dan fungsinya," katanya.


Menanggapi tuntutan Masa Aksi tersebut, Direktur PT Bima Tama Migas Bersinar, Agus Rusmanto, "Masalah kelangkaan Gas 3 Kg beberapa minggu terakhir ini sudah kami lakukan penambahan, dan saya sering tekankan pada pengecer agar tidak menjual diatas harga HET" jelasnya.


"Jika menjual di atas harga HET, maka saya mengambil tindakan tegas terhadap pengecer nakal, dan kami akan eksekusi" tegasnya. (BL-01)