Danrem 162-WB Serta Jajaran Kodim 1608/Bima Duka Mendalam Atas Kepergian Prajurit Alm Kapten CHB Dirman
Cari Berita

Iklan 970x90px

Danrem 162-WB Serta Jajaran Kodim 1608/Bima Duka Mendalam Atas Kepergian Prajurit Alm Kapten CHB Dirman

Sabtu, 04 September 2021

 

Danrem 162/WB mendampingi keluarga dan kerabat almarhum Kapten CHB Dirman.



Bima, PeloporNTB.Com- Dandim 1608/Bima Letkol INF Teuku Mustafa Kamal bersama unsur forkopimda Kota dan Kabupaten Bima dampingi Danrem 162/Wira Bhakti Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos. SH. M.Han. mengantar jenazah Kapten Chb Anumerta Dirman ke rumah duka di jalan lintas Tawali Dusun Mandala Desa Tengga Kecamatan Wera untuk dimakamkan dengan upacara militer di tempat pemakaman umum (TPU) Desa setempat, Sabtu (04/09/21).



Usai prosesi pemakaman secara militer Danrem 162/Wira Bhakti Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos. SH. M.Han. dalam sambutannya menyampaikan, saat ini TNI khususnya Angkatan Darat telah kehilangan salah satu prajurit terbaiknya, Kapten Chb Anumerta Dirman gugur sebagai Kusuma Bangsa saat melaksanakan tugas pengabdian kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)," Ujar Danrem.




Prosesi pemakaman dengan upacara militer merupakan wujud penghormatan kepada para pahlawan maupun anggota TNI yang telah mengabdikan dirinya kepada bangsa dan negara.




Lebih lanjut dikatakan Danrem,atas nama pimpinan maupun seluruh keluarga besar TNI khususnya Angkatan Darat, Kami menyampaikan rasa duka cita dan belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas peristiwa meninggalnya almarhum, dan selanjutnya kami memohon kepada seluruh keluarga agar mengikhlaskan kepergiannya dengan sabar dan tabah.




“Semoga amal ibadah almarhum Kapten Chb Anumerta Dirman diterima dan mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa,"jelasnya.


Ditempat yang sama saat ditemui awak media,Dandim 1608/Bima Letkol INF Teuku Mustafa Kamal juga menyampaikan kepada seluruh keluarga Kapten Chb Anumerta Dirman yang ditinggalkan agar selalu sabar dan tegar dalam menghadapi cobaan ini.Takdir Illahi tidak dapat seorangpun yang menghalangi atau menolaknya, dan kita meyakini bahwa semuanya atas kehendak-Nya.


"Mari kita panjatkan doa semoga segala kesalahannya dapat diampuni dan amal baktinya diterima disisi Tuhan Yang Maha Esa serta keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan, kesabaran bimbingan dan  perlindungan," Tutup Dandim.(RED/02)