 |
| Ilustrasi foto Belia pelaku Open Bo Foto : Billy Pimpred Media Pelopor NTB |
Kota Bima, PeloporNTB.Com - Parahnya, untuk menjajaki pelayanan pelaku hidup belang, gadis-gadis muda tersebut melayani mereka tidak hanya di hotel-hotel, tapi juga melayani di sejumlah kos-kosan yang ada dibeberapa tempat.
Menanggapai kondisi Kota Bima yang sangat miris tersebut, salah seorang pemuda Kota Bima yang tidak ingin Namanya disebut menilai, bahwa banyaknya tempat prostitusi terutama kos-kos "Para Pelaku prostitusi yang melibatkan anak-anak dibawah umur semakin merajalela di wilayah Kota Bima tercinta ini" Ucapnya.
"Saya berharap sebagai pemuda yang peduli dengan Kota tercinta ini, agar seluruh jajaran APH mengambil langkah atau sikap tegas dalam rangka meminimalisir kejahatan prostitusi yg terus meningkat tajam diwilayah Kota Bima," harapnya.
Langkah tegas yang dimaksud Sumber adalah, untuk melakukan razia disejumlah tempat dan sejumlah penginapan lain yang diduga menyediakan PSK.
"Apabila sejumlah hotel tempat penginapan menyediakan wanita prostitusi secara berangsur-angsur, maka aktifitas prostitusi Bima bisa teratasi" jelasnya.
Lebih lanjut Sumber, meminta seluruh jajaran Polsek untuk melakukan razia khusus diwilayah kekuasaanya, terutama hotel-hotel atau penginapan diwilayah Amahami, Tanjung kampung sumbawa, wilayah lingkungan Dara Paruga, juga di hote-hotel wilayah Pasar Raya. Maka, saya yakin dan percaya para PSK lokal maupun regional tak akan berani melakukan aktifitas diwilayah Kota Bima tercinta," pintanya.
"Apa gunanya hotel-hotel dan kos-kosan bagi daerah, ketika hotel dan kos bertumbuh banyak tapi tidak memberikan PAD bagi daerah" tutupnya. (BIL-01)