Dompu, Peloporntb.com - Puluhan pemuda yang tergabung dalam Persatuan Mahasiswa dan Pemuda Baka Jaya (Permada Baja), menggelar aksi demonstrasi diKantor Camat Woja, Kabupaten Dompu. Aksi tersebut menuntut tranparansi pengunaan anggaran dana desa (ADD), dan Tranparansi data nama-nama penerima BLT-DD.
Abakar ketua Permada Baja dalam orasinya mengungkapkan, bahwa
Pengelolaan anggaran desa (ADD) sejak tahun 2018 lalu, hingga tahun 2020 ini pemerintah desa tidak memberikan kejelasan.
"Kami sudah meminta kejelasan dari Pengelolaan Alakosi Dana Desa (ADD), Daftar Penerima Bantuan RTLH, dan Dokumen BUMDes berupa foto copy. Namun tidak diindahkan,"terangnya.
Selain itu, Kata Abakar, laporan jumlah pendapatan asli desa (PADes) dan realisasi selama tiga tahun terakhir ini, juga tidak ada transparansi sama sekali yang dilakukan oleh pemerintah desa.
"Camat Woja harus segera memanggil pihak desa untuk mempertanyakan dan Kepala Desa harus memberikan penjelasan secara komprehensif kaitan dengan beberapa poin persoalan ini,"tegasnya.
Sementara Camat Woja Suherman, S.Pd menanggapi tuntutan masa aksi menyampaikan, pihaknya berjanji dalam waktu dekat ini akan memanggil Kepala Desa Baka Jaya, Umar H. Abakar untuk mempertanyakan terkait tuntutan massa aksi.
"Saya akan panggil Kepala desanya dan mengklarifikasi dulu, baru setelah itu saya akan panggil kembali adik-adik masa aksi,"janji Camat Woja.
Aksi demonstrasi tersebut mendapatkan pengawalan ketat dari aparat kepolisian sektor Woja yang dipimpin langsung oleh Kapolsek, IPDA Abdul Haris,".(PB-06)