Bima, Peloporntb.com - Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (LMND) hari ini, merayakan hari lahirnya ke 21. LMND adalah sebuah organisasi politik ekstrakampus skala nasional berbentuk liga yang dibentuk pada tanggal 9-11 Juli 1999 di Bogor oleh 20 komite aksi mahasiswa yang aktif dalam proses reformasi.
Aktivis Senior, Delian Lubis mengatakan bahwa dirinya terlibat dalam pembentukan awal organisasi ini di bima pada tahun 2007, saat dirinya dari LMND Makasar kembali melanjutkan kuliyah dibima.
"Desainernya, lebih sepuluh orang, Kawan Ady rahmat, Fan, Awan, Japonk, Nald, Tofan, Miles, Deno, Bonar, dan masih banyak yang tidak sempat saya sebut satu persatus. Hampir setiap hari kita berdiskusi, sampai melahirkan satu kesepakan bersama mendirikan LMND Bima, saya (Delian Lubis Red) terpilih sebagai ketua LMND pertama sekertaris kawan Irfan, pada posisi DPP yaitu kawan Mat, dan Wan sebagai DPO" tutur Delian Lubis eks ketua LMND bima, Sabtu (11/7/2020).
Ia menuturkan, rapat kecil itu berlangsung maraton selama satu minggu untuk menyusun konsep penyatuan organisasi-organisasi gerakan di kampus.
Baginya, tidak mudah melebur organisasi-organisasi tersebut ke dalam satu nama, satu struktur, dan satu gerak. Setidaknya melalui tiga tahap. Baru kemudian bisa benar-benar melebur. Begitu melebur, organisasi ini berkembang pesat. Satu komando, satu tujuan membuat organisasi ini bergerak lebih efektif.
"LMND pertama berdiri dibima di salah satu kampus ternama Stisip Mbojo bima, setelah itu kita memperluas LMND Di kampus-kampus lain yang ada di kota dan kabupaten bima" ungkapnya.
Ia juga menceritakan LMND kita dirikan dibima dengan mengamen di amahami, hasil kita ngamen kita gunakan untuk biaya pendidikan dasar, membuat pamflet dan selebaran, dengan hasil ngamen juga kita dapat untuk menyewa sekret walau dalam bentuk kos-kosan.
"Walau banyak aktivis-aktivis senior saat itu yang pesimis bahwa LMND tidak bisa berdiri dibima, tapi modal kami saat itu hanyalah semangat dan komitmen yang tinggi terhadap perjuangan rakyat tertindas, kami anak-anak muda dekil tapi mimpi yang indah bagaimana bangsa ini keluar dari cengkaraman modal asing" Tegasnya.
Diketahui, organisasi yang memiliki slogan "Satu bumi merah, jangan patah sampai sang tiran menyerah!" ini telah berkembang cukup luas. Saat ini LMND Bima menurut data teman-teman sudah ribuan kader, walau kami jarang ngumpul kaya dulu, tapi kami tetap saling kontak dan tetap saling mendukung satu sama lain dalam hal apapun.
"Dirgahayu LMND ke 21 tahun. Salam hormat saya untuk para pelanjut angkatan di seluruh Indonesia lebih khusus wilayah bima. Muliakanlah kemanusiaan. Senantiasa," tutup Delian Lubis. (PB-01)