Antisipasi Covid-19, PMM UMM Kelompok 34 Berbagi Masker di Desa Runggu
Cari Berita

Iklan 970x90px

Antisipasi Covid-19, PMM UMM Kelompok 34 Berbagi Masker di Desa Runggu

Jumat, 21 Agustus 2020


Bima,PeloporNTB.Com-Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Kelompok 34 menggelar kegiatan Program Pengabdian Masyarakat (PMM) .Kegiatan yang dipusatkan di Desa Runggu, Kecematan Belo, Kabupaten Bima. Program Pengabdian Masyarakat (PMM) merupakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang berada di bawah naugan Direktorat Penelitian dan Program Pengabdian Masyarakat (DPPM). Program tersebut terdir dari beberapa jenis salah satunya Program Pengabdian Masyarakat Bhaktimu Negeri.

Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Arina Restian, M.Pd.mengatakan  kepada seluruh anggota kelompok yang berada dalam bimbingannya agar tetap mematuhi protokol kesehatan yang telah dianjurukan oleh pemerintah agar terhindar dari resiko penularan COVID-19.

"Saat melakukan kegiatan pengabdian masyarakat. Indonesia sekarang sedang dilanda wabah Covid-19, Pandemi COVID-19 ini mengharuskan masyarakat untuk mengikuti tatanan kehidupan baru yaitu New Normal,"ajaknya Juma'at (21/08/2020).

Kata dia,era New Normal ini masyarakat diharuskan untuk mengikuti protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah.Hal ini untuk mendorong kita untuk lebih gencar dalam menerapkan langkah pencegahan dasar COVID-19, seperti mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau dengan , tidak menyentuh wajah dengan tangan yang belum dicuci, menerapkan physical distancing, serta menggunakan masker dalam setiap aktivitas, terutama di tempat umum.Guna memutus rantai-rantai penyebarannya.

Sementara itu, Kordinator Kelompok PMM 34 yang beranggotakan Asfi Siba, menjelaskan, kegiatan sosial dengan membagikan masker kepada masyarakat Desa Runggu berinisiatif untuk melakukan kegiatan pembagian masker sebagai bentuk kepedulian kepada sesama untuk memutus rantai-rantai penyebaran Covid-19.

Lanjutnya, adanya pembagian masker ini, ditujukan supaya dapat menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya penggunaan masker sebagai salah satu pelindung diri dan secara tidak langsung mendukung pemerintah untuk menekan penyebaran Covid-19.

Kata dia,Pembagian masker sebanyak 300 masker ke masyarakat yang lebih membutuhkan ini berlangsung selama 7 hari, mulai dari tanggal 7 Agustus 2020, dengan mendatangi rumah warga, tempat umum, posyandu, dan jalan raya serta memberikan himbauan agar selalu menggunakan masker jika sedang berkegiatan di luar rumah.

“Pembagian masker kepada warga secara  gratis ini sekaligus untuk mengedukasi warga untuk selalu menggunakan masker, guna untuk mencegah penyebaran covid-19 yang dapat menghambat semua pekerjaan masyarakat yang ada di Desa Runggu.” Ucap  Asfi.

Dia berharap,dengan adanya kegiatan pembagian masker tersebut masyarakat bisa beradaptasi dengan kebiasaan baru di masa new normal ini. Anggota Kelompok 34 Desa Runggu juga selalu aktif menghimbau warga agar menjaga kesehatan dan melaksanakan kebijakan pemerintah yaitu melakukan social distancing dan Physical distancing Pungkasnya.(PB-02)