Hasil Uji Lab Pertamina Bima, Jubir LSM LPPK NTB : Jangan Bohongi Publik
Cari Berita

Iklan 970x90px

Hasil Uji Lab Pertamina Bima, Jubir LSM LPPK NTB : Jangan Bohongi Publik

Minggu, 07 Maret 2021

 

Juru Bicara LSM LPPK NTB
Foto : Billy PeloporNTB


Kota Bima, PeloporNTB.Com - Bau minyak yang dikeluhkan warga wadumbolo, Rt 14/05 Kelurahan Dara, Kecamatan Rasanae Barat, selama beberapa tahun diuji laboratorium pada tanggal 25 Februari 2021, PT Pertamina wadu mbolo melakukan uji laboratorium dengan melakukan treatment kimiawi di limbah minyak. 


"Uji lab Pertamina sekalipun melibatkan Rt/Rw setempat tapi hasilnya terkesan membohongi masyarakat" Ujarnya.


Surat keluar kepada Lab kesda kota bima dengan Nomor 012/Q2504E/2021-SO perihal permohonan pengambilan dan pengujian sample Air di sumur warga Ring 1 Wadumbolo yang Salah satunya titik paling dekat dengan warga mengatakan Fungsi RSD memastikan tidak ada penurunan signifikan pada tangki timbun Fungsi HSSE memastikan pada sampling seluruh sumur pantau dan juga oil cather tidak ada minyak. 


"Namun warga sekitar membantah hasil uji lab itu, sebab bau busuk dan gatal-gatal di rasakan warga sekitar" tutur Juru Bicara LSM LPPK-NTB, Husni kepada media ini, Senin (8/3/2021).


Contoh limbah ini lalu dibawa ke laboratorium kesda kota bima, pertamina beserta warga untuk mencium bau dari limbah tersebut. "Namun setelah selesai Uji Lab diserahkan ke warga sekitar dengan hasilnya tidak ada bau minyak, sementara warga sekitar merasakan bau busuk minyak" Ucapnya.


Keluhan Warga sekitar melalui Juru Bicara LSM LPPK-NTB, Husni, mengatakan, masyarakat tidak peduli apa pun ditempuh Pertamina, asalkan bau minyak hilang dan kompensasi untuk warga sekitar. Tapi, yang membuat masyarakat kecewa karena Pertamina belum pernah meminta maaf, meski sudah ada upaya ini. 


’’Selama ini tidak pernah ada permintaan maaf dan terkesan menghindar" sesalnya. (PB-01)