 |
| Rusli, Ama Leo Calon DPRD kota Bima Dapil Pemilihan Rasanae timur, dan Kecamatan Raba Kota Bima Foto : Billy Pelopor NTB |
Kota Bima, Peloporntb.com - Sejumlah figur sudah bermunculan di Kota Bima pasca pendaftaran Bacaleg dari setiap partai untuk berpartisipasi dalam pemilihan legislatif (Pileg) 2024 mendatang.
Berbagai kalangan baik dari tokoh masyarakat, pengusaha dan pemuda sudah menyatakan siap maju untuk memperebutkan kursi anggota DPRD Kota bima.
Salah satunya adalah Rusli Putra terbaik kelurahan Rontu kota Bima. Rusli merupakan tokoh masyarakat yang siap bertarung membawa perubahan bagi masyarakat yang ada di dapil Rasanae timur dan Raba.
Tokoh tua yang akrab disapa Ama Leo ini telah mendaftarkan diri sebagai Caleg DPRD kota Bima daerah pemilihan (Dapil) Kecamatan Raba, Kecamatan Rasanae timur kota Bima.
Selama ini dedikasi serta pergerakan pria satu ini memang patut diapresiasi dan tak perlu diragukan lagi, "gesit dan lincah" kata ini pantas diberikan padanya.
Pemahaman politiknya memang mentereng, dedikasinya untuk partai dan kemasyarakatan cukup dikenal bergaul dan berwibawa.
Ama Leo, nama yang paling dikenal masyarakat bagi pria ini. Betapa tidak sosok Ama Leo termasuk kader militan partai Hanura yang dianggapnya mampu menghantarkan menjadi wakil rakyat.
Pantas baginya bertekad bulat maju untuk membawa perubahan di legislatif maupun tanah kelahirannya.
"Niat maju sebagai wakil rakyat Kota Bima ini berangkat dari persoalan tanggung jawab moral untuk berbuat banyak terhadap masyarakat," ujar Ama Leo di saat wawancara eksklusif Media ini, Senin (22/5/2023).
"Saya rasa berbuat di luar sistem belum begitu optimal, sebab itu saya harus masuk sistem dan dapat melaksanakan fungsi, tugas dan hak serta kewajiban dijalur legislatif ini," ujar pria yang biasa disapa Ama Leo.
Ama Leo menyebutkan niat ini tentunya tak luput dari dukungan masyarakat Kelurahan Rontu selain doa restu dari orang tua dan keluarga.
"Alhamdulillah dukungan banyak berdatangan, bekal support masyarakat, terutama kawan kawan pemuda inilah yang dapat mempermudah saya untuk melangkah," katanya.
Menurutnya, terjun ke politik bukan hanya sekedar tampil sebagai calon legislatif saja. Ia berkeinginan bisa langgeng dipercaturan politik Kota Bima, dan berkontribusi nyata dalam pembangunan Daerah ini.
Menurutnya, fungsi DPR sudah jelas, pertama legislasi, berkaitan dengan pembentukan peraturan daerah, terus anggaran, kewenangan dalam hal anggaran daerah (APBD), terakhir pengawasan, kewenangan mengontrol pelaksanaan perda dan peraturan lainnya serta kebijakan pemerintah daerah.
"Jika fungsi ini terjalankan dengan baik, pastilah DPR selalu memperjuangkan hak hak masyarakat. Untuk itu saya harus ikut mencalonkan diri, mohon dukungan dan restunya," sebutnya.
Ia menilai keberadaan tokoh Masyarakat bisa memunculkan gagasan baru untuk Kota Bima lebih baik, kita harus punya mental keberanian untuk mengambil tindakan. "Saatnya yang tua bergerak bersama Milenial" katanya. (Admin-01)