Ini Alasan Kenapa HML Dicintai Rakyat Kota Bima
Cari Berita

Iklan 970x90px

Ini Alasan Kenapa HML Dicintai Rakyat Kota Bima

Rabu, 02 Juni 2021

 

Walikota HML
Foto : Billy PeloporNTB


Kota Bima, PeloporNTB.Com - H.Muhammad Lutfi SE, akrab dipanggil HML, Mantan Aktivis 98 itu tidak hanya mengagumkan bagi warga kota bima sebagai walikota terbaik yang mendapat penghargaan dari kementerian Hukum dan HAM RI, saat pemindahan warga relokasi bantaran sungai tanpa kekerasan.


Sebelumnya, HML sukses menjadi anggota DPR RI dua Periode, maka Partai Golkar mengusung H.Muhammad Lutfi SE sebagai Calon wali kota bima berpasangan dengan Fery Sofian SH.


Kinerja HML sebagai anggota DPR RI menjadi salah satu pertimbangan untuk mencalonkannya sebagai walikota bima. Pengalaman kepemimpinannya sebagai anggota DPR RI terutama setelah menjadi walikota, kota bima ditata menjadi kota yang bersih dan asri. Dia ingin membangun kota bima sejajar dengan kota di negara-negara maju di dunia, kendati tidak memiliki keindahan alam atau sumber daya alam seperti kota lainnya. Dia turun langsung ke lapangan memimpin pemugaran dan membangun beberapa taman di kota bima. Di antaranya, taman kodo, taman Ria, pantai lawata serta pantai kolo dan di beberapa tempat lainnya.


Juga membangun lampu hias dengan konsep modern di sepanjang jalan kota bima, Jembatan padolo, Jembatan penato,i dan Jembatan kodo. Saat ini, taman-taman dan lampu jalan itu menjadi tempat yang nyaman bagi warga untuk melepas kepenatan. Dia juga mengimpikan kota bima merdeka dari sampah. Dengan kinerja yang sedemikian hebat itu, Kota bima meraih WTP berturut-turut selama enam kali.


Dengan gayanya sendiri, HML selalu blusukan. Dia mengaku sangat tidak betah bila hanya duduk di kursi ruang kerjanya. Dia walikota yang amat peduli dengan rakyat kecil. Dia selalu memikirkan pemecahan masalah kemiskinan yang menghimpit rakyat kecil. “Mereka yang selalu aku pikirin,” katanya berulang kali.


Dalam melakoni pengabdiannya sebagai walikota, HML mengaku belajar dari rakyatnya. Itulah salah satu alasan mengapa dia selalu blusukan. Dia selalu ingin tahu apa yang menjadi keinginan dan kebutuhan warganya. Saat blusukan, dia mengaku selalu menemukan hal baru yang bakal dijadikan dasar kebijakannya. Dengan blusukan, dia secara langsung bisa melihat kondisi rakyatnya yang sengsara, serta melihat kondisi berbagai fasilitas umum, sekaligus menemukan solusinya. (PB-01)