Kegiatan Potensi Pencarian dan Tekhnik Pertolongan dipermukaan Air Resmi ditutup
Cari Berita

Iklan 970x90px

Kegiatan Potensi Pencarian dan Tekhnik Pertolongan dipermukaan Air Resmi ditutup

Jumat, 17 September 2021

Acara Penutupan Tekhnik Pertolongan di Permukaan Ari Badan SAR Bima

Foto : Put PeloporNTB


Bima, PeloporNTB.Com - Badan SAR Nasional (Basarnas) Mataram resmi menutup kegiatan latihan Water Rescue atau teknik pertolongan di permukaan air yang diselenggarakan selama 4 hari di pos SAR Bima, Kamis (16/9/2021).


Sebanyak 75 peserta yang terdiri dari perwakilan Pol Airud Polres bima Kota dan Kabupaten Bima, Brimob Kompi A Bima, Kodim 1608/Bima, KPLP Pelabuhan Bima, Distrik Navigasi, DISHUB Kota dan Ķabupaten Bima, BPBD Kota dan Kabupaten Bima, Dinas Pariwisata Kota dan Kabupaten Bima, Sat Pol PP Kecamatan Palibelo Bima, DINSOS Kota dan Kabupaten Bima, DIKES Kota dan Kabupaten Bima, beserta Organisasi Kemanusiaam yang antara lain PMI, TSBK-FTSB Kota Bima, TSBD, ORARI Lokal Bima, Komunitas Pecinta Gunung, SAR Hidayatuloh Bima, Komunitas JAO Bima, Bima Dive, ACT, Purna Paskibraka Kabupaten Bima dan MDMC Muhammadiyah Bima, mengikuti penutupan pelatihan ini. Kegiatan ditutup langsung oleh Kepala kantor SAR Mataram yang di wakili oleh 


Kepala Kantor SAR Mataram yang diwakili 

Ida Bagus Surya Wirawan Kasi sumber daya dalam sambutann mengucapkan Selamat kepada seluruh peserta yang telah melaksanakan serangkaian kegiatan pembinaan ini. 


"Melalui pelatihan potensi SAR tahun 2021 ini, diharapkan akan lebih meningkatkan koordinasi khususnya dalam implementasi pelaksanaan tugas dilapangan Sehingga seberat apapun tugas dan tantangan yang akan kita hadapi, dengan terjalinnya koordinasi dapat memperlancar proses penanganan" Ujar Ida Bagus Surya Wirawan Kasi sumber daya.


"Harapan kami, sekembalinya nanti ke unit kerja masing masing, para peserta dapar menjalin koordinasi dan kerja sama yang solid. Sehingga apa yang telah di dapat selama penyelenggaraan pelatihan ini dapat di implementasikan di lapangan. Meskipun kecelakaan dan bencana tidak pernah kita harapkan. Namun kesiap siagaan dan koordinasi harus senantiasa di tingkatkan." Tutupnya. (PUT-08)