 |
| Massa aksi dari HMI Cabang Bima menggelar unjuk rasa protes aksi tindakan represif anggoi kepolisian. |
Bima, PeloporNTB.Com - Sabtu, (02/10/21).Aksi unjuk rasa puluhan massa Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) cabang Bima di depan kantor Polres Bima. Pengunjuk rasa melakukan solidaritas terkait rekannya yang di aniaya oleh oknum kepolisian.
Tindakan represif yang di lakukan oleh oknum aparat kepolisian di Bima jadi isu yang diteriakkan oleh Himpunan Mahasiswa Islam dalam aksi yang digelar sekitar pukul 9 pagi tersebut.
Mahasiswa menilai, tindakan represif aparat tersebut telah mencederai nilai nilai luhur yang di anut oleh lembaga kepolisian. Mereka menganggap, memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat serta menegakkan hukum, belakangan hanya sekedar jargon semata.
"Beru baru ini setelah kejadian penganiayaan pada kader HMI komisariat STKIP Tamsis Bima, hal serupa kembali terjadi kepada kader HMI pada tanggal 27 September kemaren. Ini tentu menjadi preseden buruk bagi istitusi kepolisian" Ucap Muaidin selaku ketua umum HMI cabang Bima.
Dalam tuntutannya, ketua umum HMI Cabang Bima, mendesak agar kapolres Bima memberlakukan sanksi tegas kepada oknum aparat kepolisian hang melakukan tindakan represif kepada kader HMI.
Muaidin mendesak kapolres agar melakukan mutasi terhadap oknum polisi yang melakukan pemukulan terhadap kader HMI. Selain dari itu Muaidin juga mendesak agar kapolres Bima mencopot kasat lantas dari jabatannya.
"Dia tidak mampu memberikan pendidikan yang baik kepada bawahannya untuk mengedepankan upaya preventif kepada masyarakat." Kata Muaidin. (RED/01)